Ancaman Serangan Phishing di Asia Tenggara Mencapai 500 Ribu dan Menargetkan Bisnis

6 hours ago 1
ARTICLE AD BOX

Jakarta, Gizmologi – Ancaman serangan phishing keuangan, yaitu upaya penipuan yang bertujuan untuk mencuri informasi sensitif seperti data perbankan dan kredensial login. Berdasarkan laporan terbaru dari Kaspersky, lebih dari 500 ribu serangan phishing telah menargetkan bisnis di Asia Tenggara sepanjang tahun 2024.

Phishing keuangan ini umumnya dilakukan melalui situs web palsu yang meniru platform perbankan atau sistem pembayaran. Pelaku kejahatan dunia maya memanfaatkan kredibilitas merek-merek terkenal untuk menipu pengguna agar memberikan informasi rahasia mereka. Dengan pertumbuhan ekonomi digital yang pesat di Asia Tenggara, kawasan ini menjadi sasaran empuk bagi serangan siber yang bermotif finansial.

Indonesia, Thailand, dan Malaysia menjadi negara dengan jumlah serangan tertinggi, mencerminkan meningkatnya risiko bagi perusahaan yang beroperasi di wilayah ini. Untuk itu, langkah-langkah pencegahan yang tepat sangat diperlukan guna melindungi bisnis dari potensi kerugian akibat phishing.

Baca Juga: IBM Luncurkan Granite 3.2 untuk Efisiensi Teknologi AI dan Praktis untuk Bisnis

Lonjakan Serangan Phishing di Asia Tenggara

Serangan Phishing 001

Sepanjang tahun 2024, solusi keamanan Kaspersky berhasil mencegah lebih dari 534.000 upaya phishing keuangan yang menargetkan bisnis di Asia Tenggara. Thailand mencatat jumlah serangan tertinggi dengan 247.560 kasus, diikuti oleh Indonesia sebanyak 85.908, dan Malaysia dengan 64.779 insiden. Sementara itu, Vietnam menghadapi 59.560 serangan, diikuti oleh Singapura dan Filipina dengan lebih dari 38.000 kasus.

Meningkatnya jumlah serangan ini sebagian besar disebabkan oleh adopsi digital yang cepat dan tingkat keamanan siber yang bervariasi di setiap negara. Selain itu, perkembangan kecerdasan buatan (AI) memungkinkan pelaku kejahatan untuk menciptakan situs phishing yang semakin sulit dibedakan dari situs asli. Hal ini membuat banyak pengguna dan bahkan perusahaan besar pun rentan terhadap ancaman ini.

Menurut Yeo Siang Tiong, General Manager Kaspersky untuk Asia Tenggara, serangan phishing yang semakin canggih ini menjadi tantangan serius bagi dunia bisnis. Ia menekankan pentingnya perusahaan untuk tetap waspada dan menerapkan strategi keamanan yang lebih ketat guna melindungi aset digital mereka dari serangan siber.

Langkah-Langkah Pencegahan bagi Bisnis

Serangan Phishing 002

Untuk mengurangi risiko serangan phishing, Kaspersky merekomendasikan beberapa langkah penting yang dapat diterapkan oleh individu maupun bisnis. Bagi individu, kehati-hatian dalam membuka email atau tautan yang mencurigakan menjadi langkah utama yang harus dilakukan. Memeriksa keabsahan pengirim email serta mengecek ejaan URL situs web dapat membantu menghindari jebakan phishing. Selain itu, penggunaan solusi keamanan yang andal juga dapat memberikan perlindungan tambahan.

Sementara itu, bagi perusahaan, pelatihan kesadaran keamanan siber bagi karyawan menjadi langkah preventif yang sangat penting. Dengan pemahaman yang baik tentang teknik rekayasa sosial yang sering digunakan dalam phishing, karyawan dapat lebih waspada terhadap potensi serangan. Selain itu, menerapkan perlindungan di tingkat email gateway dan menginstal perangkat lunak keamanan dengan teknologi anti-phishing di seluruh perangkat kerja juga sangat dianjurkan.

Di tengah meningkatnya ancaman siber, kesadaran dan kesiapan dalam menghadapi phishing menjadi faktor krusial bagi bisnis di Asia Tenggara. Dengan menerapkan strategi perlindungan yang tepat, perusahaan dapat mengurangi risiko kebocoran data serta potensi kerugian finansial yang diakibatkan oleh serangan phishing.

Artikel berjudul Ancaman Serangan Phishing di Asia Tenggara Mencapai 500 Ribu dan Menargetkan Bisnis yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id

Read Entire Article